Thursday, January 31, 2019

Apa itu Lingkaran Pohon?

Sama seperti makhluk hidup lainya, tanaman dan pohon mengalami pertambahan usia dari tahun ke tahun. Namun berbeda dengan makhluk hidup lainnya, yang usia bertambah mengalami degradasi, pohon dan tanaman semakin menebal tubuhnya dan menciptakan corak unik. Semakin tua usia pohon, maka semakin tebal batangnya. Biasa dikenal dengan sebutan Lingkaran Pohon. Apakah lingkaran pohon itu? Bagaimana cara membacanya?

Lingkaran pohon Pinus Loblloly (Pinus taeda)
(Pollinator/Wikimedia Commons)
Lingkaran pohon merupakan corak unik yang tercipta akibat pembentukan dan regenerasi pembuluh batang (xilem) dan pembuluh tapis (floem). Lingkaran pohon ini tercipta tiap musim, dan hanya bisa ditemukan di pohon berbunga dan berbiji keras. Keberadaan lingkarang pohon bisa menjadi acuan usia tanaman dan usia hutan. Selain itu juga menjadi acuan sejarah sebuah hutan dalam sebuah periode tertentu. Namun untuk menghitungnya menggunakan teknik yang disebut Dendrokronologi.

Anatomi lingkaran pohon.
(Chiswick Chap/Wikimedia Commons)
Dendrokronologi adalah teknik menentukan usia pohon melalui corak yang tercipta di dalam pohon yang membentuk lingkaran. Pertama kali ditemukan oleh Theoprastus di abad ke-4 masehi, kemudian dideskripsikan oleh Leonardo da Vinci pada abad ke-14 masehi. Biasanya dalam proses menghitung lingkaran pohon menggunakan bor dan meteran pita. Dalam menghitung menggunakan rumus dibawah ini, yang pertama kali dirumuskan oleh Alexandr N. Tetearing, ahli biologi asal Russia, dalam buku berjudul Theory of populations.

Rumus Dendrokronologi
(istimewa/Wikimedia Commons)
dimana  {\displaystyle \Delta L} adalah lingkaran tahunan,  adalah waktu,  adalah ketebalan pohon, {\displaystyle k_{v}} adalah koefisien, dan  {\displaystyle M(t)} = fungsi hitungan massa tumbuh sebuah pohon.

Dendrokronografi menjadi metode ilmiah menentukan usia fosil tumbuhan purba atau usia sebuah area hutan, selain dengan metode penanggalan karbon. Metode ini mampu menghitung usia pohon hingga 26.000 tahun Sebelum Masehi. Dalam pengukuran dendrokronologi pada tahun 2004, diketahui pohon oak dan pinus di daratan Eropa Tengah berusia 12.460 tahun, di Irlandia berusia 7.429 tahun dan di Inggris berusia 6.939 tahun. Sementara di Amerika Utara, rata-rata pohon pinus disana berusia 8.500 tahun.

Perangkat yang digunakan dalam Dendrokronografi
(Hannes Grobe/Wikimedia Commons)
Oleh peradaban manusia, keberadaan lingkaran pohon menjadi daya tarik dalam industri mebel karena menghasilkan corak unik pada perabotan kayu. Penggunaan lingkaran pohon sebagai penghias perabotan mebel ini sudah dilakukan sejak era klasik, biasanya menggunakan kayu jati, kayu ulin dan kayu khusus produksi mebel lainnya.

No comments:

Post a Comment

Semua komentar merupakan tanggungjawab komentator dan pengelola tidak bertanggungjawab atas tuntutan dengan UU ITE. Berkomentar dengan bijak dan sopan.